• office@comlec.id
  • 02127533654

Saham Penguasa Lahan Ibu Kota Baru Longsor

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten properti yakni PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) terpantau ambles dan menyentuh batas auto reject bawah (ARB) pada perdagangan sesi II Rabu (25/1/2023).

Per pukul 14:31 WIB, saham BSBK ambles 6,45% ke posisi harga Rp 116/saham. Bahkan, saham emiten properti IKN ini juga sudah menyentuh ARB hari ini.

Saham BSBK sudah ditransaksikan sebanyak 43.514 kali dengan volume sebesar 864,12 juta lembar saham dan nilai transaksinya sudah mencapai Rp 101,46 miliar. Adapun kapitalisasi pasarnya mencapai Rp 2,91 triliun.

Hingga pukul 14:31 WIB, ada 140.881 lot antrian jual di order offer pada harga Rp 116/saham. Namun di order bid atau beli, belum ada lagi antrian yang tertera, menandakan bahwa saham BSBK sudah menyentuh ARB.

Belum ada rumor atau penyebab pasti amblesnya saham BSBK. Namun, investor hingga hari ini cenderung masih melepasnya.

Padahal pada perdagangan kemarin, saham BSBK sempat ditutup rebound dan melesat 3,33% di posisi Rp 124/saham.

Hingga pukul 14:31 WIB, ada 140.881 lot antrian jual di order offer pada harga Rp 116/saham. Namun di order bid atau beli, belum ada lagi antrian yang tertera, menandakan bahwa saham BSBK sudah menyentuh ARB.

Belum ada rumor atau penyebab pasti amblesnya saham BSBK. Namun, investor hingga hari ini cenderung masih melepasnya.

Padahal pada perdagangan kemarin, saham BSBK sempat ditutup rebound dan melesat 3,33% di posisi Rp 124/saham.


Tags: